KunciJawabannya adalah: B. Resistor. Dilansir dari Ensiklopedia, Pada kendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponenpada kendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen Resistor.
Padakendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen? Transistor; Resistor. Karburator; Relay; Kopling; Jawaban yang benar adalah: B. Resistor. Dilansir dari Ensiklopedia, pada kendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen Resistor. [irp] Pembahasan dan Penjelasan
Alternatormobil memanfaatkan prinsip kerja elektromagnetik. Dengan memanfaatkan prinsip tersebut, alternator berperan penting agar komponen-komponen kelistrikan di dalam mobil tetap berfungsi dan memiliki daya listrik yang cukup. Mobil yang tidak dilengkapi alternator akan memiliki performa yang rendah.
FungsiRelay Pada Mobil. Cara kerja relay pada motor, mobil atau kendaraan lainnya, tetap memanfaatkan cara kerja elektromagnetik untuk memindahkan kontak pada relay. Kurang lebih sama seperti pada panel listrik. Modul pada relay ini digunakan sebagai komponen yang berfungsi untuk merubah kondisi dari relay.
PrinsipKerja Radar. Sistem radar mempunyai tiga komponen utama yakni: Antena. Antena radar adalah suatu antena reflektor berbentuk parabola yang menyebarkan energi elektromagnetik dari titik fokusnya dan dicerminkan melalui permukaan yang berbentuk parabola sebagai berkas sempit (gambar 3). Antena radar merupakan dwikutub (gambar 4).
F Prinsip Kerja Sistem Starter 1. Medan Elektromagnetik Dalam ilmu Fisika, medan elektromagnetik adalah suatu medan yang dibentuk dengan menggerakkan muatan listrik (arus listrik) yang menyebabkan munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak lainnya.Arus mengalir melalui sepotong kawat membentuk suatu medan magnet (M) di sekeliling kawat.
Tm1R. Cara Kerja Alternator - Alternator adalah salah satu komponen sistem pengisian pada mobil. Cara kerja alternator yaitu menghasilkan arus listrik yang digunakan untuk pengisian baterai dan digunakan sebagai suplai arus listrik terhadap beberapa komponen kendaraan yang membutuhkan. Tanpa adanya alternator maka baterai kendaraan yang mengalami proses pengosongan tidak akan mampu memberikan suplai selama jangka waktu tertentu. Alternator terletak menempel pada blok mesin sebelah bawah. Hal ini dikarenakan alternator digerakkan oleh pulley mesin. Selain itu pada alternator biasanya terdapat empat terminal utama yaitu B F N dan E. Semua terminal ini memiliki fungsi dan kerja sendiri sendiri pada sistem pengisian. Pada alternator terdapat beberapa komponen. Komponen alternator ini sudah dibahas sebelumnya. Setiap komponen alternator bertugas agar alternator dapat bekerja sebagaimana mestinya. Cara kerja alternator adalah mengubah energi gerak atau putar mesin menjadi energi listrik. Oleh karena itu pada pulley alternator dihubungkan dengan pulley crankshaft dengan menggunakan V Belt. Cara kerja alternator mobil yaitu memanfaatkan prinsip induksi elektromagnetik. Induksi elektromagnetik akan terjadi apabila sebuah penghantar diletakkan pada garis gaya medan magnet. Penghantar tersebut kemudian diputar agar berpotongan dengan garis gaya medan magnet sehingga timbul induksi elektromagnetik. Oleh karena itu, pada alternator terdapat stator dan rotor yang berfungsi agar terjadi perpotongan garis gaya medan magnet. Mengingat pentingnya alternator pada sistem pengisian kendaraan, maka perlu diketahui berbagai hal mengenai alternator. Lalu bagaimana cara kerja alternator? Bagaimana prinsip kerja alternator? Semua hal tersebut akan dibahas pada artikel berikut ini. Prinsip Kerja Alternator Prinsip kerja alternator memanfaatkan hukum faraday mengenai induksi elektromagnet. Hukum faraday berbunyi apabila sebuah konduktor digerak-gerakkan memotong garis gaya magnet maka konduktor akan mengalirkan listrik. Selain itu medan magnet didalam lilitan yang berubah akan menyebabkan terjadinya arus listrik. Arus listrik yang dihasilkan pada konduktor atau lilitan tersebut bersifat bolak balik atau arus alternating current AC. Besarnya arus listrik yang tercipta ditentukan seberapa besar kemagnetan dan kecepatan perpotongan pada medan magnet. Oleh karena itu semakin kuat medan magnet dan semakin cepat perpotongan yang dihasilkan maka semakin besar arus listrik yang ditimbulkan. Sebaliknya apabila medan magnet semakin lemah dan kecepatan semakin rendah maka energi listrik yang ditimbulkan semakin kecil. Prinsip inilah yang digunakan pada alternator yang digunakan pada kendaraan. Cara Kerja Alternator Cara kerja alternator sebenarnya sangat sederhana. Pada saat kunci kontak di nyalakan atau ON maka arus dari baterai akan mengalir ke rotor alternator. Akibatnya akan timbul kemagnetan pada rotor coil elektromagnet. Dalam hal ini maka satu syarat untuk menghasilkan hukum faraday yaitu medan magnet sudah terpenuhi. Namun rotor coil belum mampu mengasilkan arus listrik karena belum ada perpotongan garis gaya medan magnet. Pada saat mesin berputar, maka putaran ini akan diteruskan ke pulley alternator. Akibatnya shaft dan rotor yang disusun menjadi satu akan berputar. Putaran pada rotor coil dan shaft sesuai dengan putaran pada mesin. Rotor coil disusun pada sebuah penghantar yaitu stator. Oleh karena itu saat rotor coil berputar, maka akan terjadi perpotongan pada medan magnet yang dihasilkan oleh rotor coil. Pada stator coil akan timbul induksi elektromagnet. Akibat adanya induksi elektromagnet maka akan timbul arus listrik bolak balik atau alternating current AC. Arus listrik AC belum dapat digunakan pada kendaraan. Hal ini dikarenakan pada komponen kelistrikan kendaraan hanya dapat menggunakan arus direct current atau DC. Oleh karena itu arus listrik AC akan dialirkan ke diode alternator. Didalam dioda terjadi penyearahan arus listrik AC sehingga berubah menjadi arus DC serta siap digunakan pada komponen kelistrikan yang ada dikendaraan. Pada alternator terdapat 4 terminal yaitu B F N E. Terminal E terhubung dengan terminal E regulator dan diteruskan ke bodi kendaraan atau terminal negatif baterai. Terminal N merupakan terminal netral stator yang berhubungan dengan terminal N regulator. Terminal F merupakan bagian yang berhubungan dengan sikat atau brush positif pada rotor coil dan mengatur aliran listrik yang mengalir ke rotor coil untuk menghasilkan medan magnet. Terminal B merupakan terminal output alternator yang dihubungkan dengan terminal B regulator dan terminal positif baterai. Besarnya arus yang dihasilkan oleh alternator sesuai dengan cepatnya putaran mesin. Semakin cepat putaran mesin maka arus yang dihasilkan semakin besar. Sebaliknya, semakin lambat putaran mesin maka arus yang dihasilkan semakin kecil. Namun tidak semua arus yang dihasilkan dapat diteruskan ke komponen kelistrikan kendaraan. Secara umum, komponen kelistrikan kendaraan hanya dapat bekerja pada tegangan 12-14,2 volt. Oleh karena itu arus yang dihasilkan perlu dibatasi menggunakan regulator. Pada alternator terdapat dua jenis regulator yaitu mekanik yang masih menggunakan kontak point dan ic regulator yang menggunakan transistor. Diatas merupakan pembahasan mengenai cara kerja alternator yang digunakan pada mobil atau kendaraan. Prinsip kerja alternator menggunakan prinsip induksi elektromagnet yang digunakan pada semua jenis generator.
Pada kendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen? Transistor Resistor . Karburator Relay Kopling Jawaban yang benar adalah B. Resistor. Dilansir dari Ensiklopedia, pada kendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen Resistor. [irp] Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. Transistor adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. Resistor adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. [irp] Menurut saya jawaban C. . Karburator adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain. Menurut saya jawaban D. Relay adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan. [irp] Menurut saya jawaban E. Kopling adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. Resistor. [irp] Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Pada kendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen? Transistor Resistor . Karburator Relay Kopling Jawaban yang benar adalah B. Resistor. Dilansir dari Ensiklopedia, pada kendaraan, prinsip kerja elektromagnet digunakan pada komponen Resistor. Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. Transistor adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. Resistor adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. Menurut saya jawaban C. . Karburator adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain. Menurut saya jawaban D. Relay adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan. Menurut saya jawaban E. Kopling adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah B. Resistor. Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Cara kerja mobil listrik sangat berbeda dengan mobil yang menggunakan mesin pembakaran internal. Sistemnya memungkinkan mobil beroperasi dengan lebih senyap, ramah lingkungan, dan memiliki performa berani diadu. Tak bisa disangkal lagi saat ini industri otomotif mulai memasuki era elektrifikasi dengan produknya berupa mobil listrik. Dalam hal ini, mobil listrik yang dimaksud adalah Battery Electric Vehicle BEV atau yang juga biasa disebut full electric. Sebenarnya selain itu masih ada beberapa jenis “mobil listrik” lain, semisal hybrid, plug-in hybrid, dan fuel cell electric. Lebih detail mengenai masing-masing jenis mobil listrik tersebut sudah pernah dibahas dan ulasan kali ini akan lebih fokus pada cara kerja mobil listrik BEV. Isi KontenCara Kerja Mobil ListrikKomponen-Komponen Mobil ListrikKeunggulan Mobil ListrikJumlah Komponen Bergerak Lebih SedikitBersifat Zero EmissionAkselerasi ResponsifMinim Polusi SuaraKekurangan Mobil ListrikHarga Masih Tergolong MahalButuh Proses Membiasakan DiriPasar Bekasnya Belum Terbentuk Secara garis besar mobil listrik dapat bergerak dengan memanfaatkan dorongan motor listrik yang dimilikinya. Keberadaan komponen ini menggantikan mesin pembakaran internal alias Internal Combustion Engine ICE yang umumnya ditemui pada mobil konvensional. Adapun energi yang dibutuhkan oleh motor listrik diambil dari baterai yang lazimnya terletak di bagian bawah mobil. Mayoritas mobil listrik hanya memiliki satu buah motor yang berguna menggerakkan roda belakang atau roda depan. Namun, ada beberapa produk mobil listrik yang juga dilengkapi dua buah motor. Itu artinya mobil akan memiliki kemampuan All Wheel Drive AWD yang akan sangat terasa manfaatnya untuk melewati medan jalan rusak atau sebatas meningkatkan pengendalian. Dari segi pengendalian, mengendarai mobil listrik sebenarnya tak jauh berbeda dengan mobil konvensional terutama yang bertransmisi otomatis. Pada mobil listrik terdapat dua unit pedal yang masing-masing berfungsi sebagai akselerator dan rem. Sebagian mobil listrik memiliki kemampuan untuk dikendarai hanya dengan satu pedal saja. Contohnya pada Hyundai Ioniq 5 di mana fitur ini dinamakan i-Pedal. Ketika pedal akselerator diinjak maka mobil akan melaju sebagaimana umumnya. Namun, ketika pedalnya diangkat tidak ada efek coasting sama sekali. Sebaliknya, mobil akan mengalami “engine brake” sampai benar-benar berhenti. Sistem semacam ini ada hubungannya dengan upaya untuk hemat energi. Karena ketika mobil mengalami deselerasi, motor listrik berubah fungsi menjadi alternator yang mengaliri energi listrik kembali ke baterai. Dengan begitu, aktivitas berkendara akan lebih hemat energi. Komponen-Komponen Mobil Listrik Salah satu keunggulan mobil listrik jika dibandingkan dengan mobil konvensional ialah jumlah komponen bergeraknya jauh lebih sedikit. Hal ini akan mendatangkan keuntungan terkait perawatan rutinnya. Karena tidak ada komponen bergerak seperti piston maka mobil listrik juga tak membutuhkan oli atau pelumas. Adapun komponen mobil listrik yang mesti mendapatkan perhatian ekstra adalah kampas rem. Seperti dijelaskan sebelumnya, dalam hal pengendalian mobil listrik cukup mirip dengan mobil konvensional bertransmisi otomatis. Oleh karena itu bagian pengereman sangat penting untuk menahan lajunya saat kondisi berhenti. Namun, sebenarnya kampas rem mobil listrik juga bisa dihemat lewat beberapa cara. Contohnya pada Hyundai Ioniq 5 terdapat fitur auto hold yang memungkinkan pengguna tak perlu menahan rem ketika mobil sudah dalam kondisi berhenti. Ditambah lagi dengan adanya fitur regenerative braking atau one pedal operation. Pengendara tak perlu terlalu sering menginjak pedal rem selama berkendara jika hanya hendak mengurangi kecepatan. Terlepas dari hal tersebut, mobil listrik memiliki sejumlah komponen utama yang fungsinya perlu diketahui oleh para pemilik. Traction battery pack Komponen ini berfungsi menyimpan energi listrik yang nantinya akan disalurkan ke motor listrik. Selain itu, energi listrik yang didapat oleh mobil ketika melakukan deselerasi juga akan disimpan di komponen ini. Electric motor Komponen ini berfungsi untuk menggerakkan mobil dengan menggunakan energi yang disalurkan dari baterai. Charging port Sesuai namanya, komponen ini berguna untuk mengisi energi listrik ke dalam baterai melalui charger yang telah ditentukan. Power inverter Komponen ini berguna mengubah arus listrik Direct Current DC dari traction battery pack menjadi Alternating Current AC untuk motor listrik. Komponen ini juga bisa melakukan hal sebaliknya untuk menunjang fungsi regenerative braking. Battery auxiliary Komponen yang kerap disebut sebagai aki ini berguna menunjang kebutuhan listrik untuk aksesori kendaraan. Sebabnya traction battery pack secara prinsip hanya berguna menjadi sumber tenaga untuk motor listrik. Keunggulan Mobil Listrik Setelah mengetahui cara kerja mobil listrik, sekarang mari simak keuntungan-keuntungan yang ditawarkannya. Jumlah Komponen Bergerak Lebih Sedikit Jumlah komponen bergerak mobil listrik jauh lebih sedikit dibandingkan dengan mobil konvensional. Hal ini akan membawa manfaat berupa perawatan yang lebih mudah. Sebagai contoh kecil, mobil listrik tidak perlu mengganti oli secara rutin karena memang tidak menggunakannya. Bersifat Zero Emission Berbeda dengan mobil konvensional yang menghasilkan emisi gas buang, mobil listrik tidak demikian. Oleh karena itu mobil listrik bersifat zero emission dan lebih ramah lingkungan. Menariknya lagi, “mobil listrik” fuel cell yang menggunakan bahan bakar hidrogen justru menghasilkan air yang benar-benar bisa diminum. Akselerasi Responsif Jangan anggap remeh performa mobil listrik. Seperti diketahui, motor yang digunakannya mampu menghasilkan torsi instan sehingga mobil dapat berakselerasi dengan responsif. Karakteristik semacam itu akan sangat terasa manfaatnya ketika hendak menyalip kendaraan di depan atau melalui jalanan jalan tanjakan. Minim Polusi Suara Selain bersifat zero emission, mobil listrik juga menawarkan pengalaman berkendara yang lebih senyap. Sebabnya kerja motor listrik tidak menghasilkan suara berderu seperti pada mobil konvensional. Kekurangan Mobil Listrik Di samping kelebihan-kelebihan tersebut, mobil listrik tentunya juga memiliki sejumlah kekurangan, di antaranya Harga Masih Tergolong Mahal Mesti diakui harga mobil listrik untuk saat ini masih tergolong mahal. Pantauan Carmudi, harga mobil listrik termurah saat ini adalah Rp480 jutaan, tapi itu untuk mobil sebuah mobil komersial, DFSK Gelora Electric blind vand, sementara untuk mobil listrik berjenis hatchback atau SUV kompak harga dimulai dari Rp700 jutaan. Butuh Proses Membiasakan Diri Ketika seseorang memutuskan untuk memiliki mobil listrik berarti dirinya harus membentuk kebiasaan baru. Contohnya, mendisiplinkan diri melakukan pengecasan agar tak kehabisan listrik di jalan. Atau berkenalan dengan fungsi-fungsi berkendaranya karena sebagian memang berbeda. Pasar Bekasnya Belum Terbentuk Mobil listrik masih tergolong barang baru di Indonesia. Oleh karena itu pasar bekasnya belum terbentuk. Pengaruhnya bagi pemilik atau calon pemilik adalah terkait harga jual bekasnya yang belum menentu. Foto Carmudi Demikianlah ulasan mengenai cara kerja mobil listrik termasuk serba-serbinya yang ternyata pun punya sejarah panjang. Suka atau tidak kehadiran era mobil listrik sudah tinggal menunggu waktu saja. Masyarakat perlu mempersiapkan diri untuk hal tersebut. Termasuk memahami teknologi yang digunakan atau produk-produk mobil listrik yang saat ini beredar. Saat ini harga mobil listrik masih mahal dikarenakan baterainya yang memiliki harga selangit. Namun, pada saatnya nanti harga baterai tersebut kemungkinan akan menjadi lebih terjangkau sehingga membuka peluang bagi lebih banyak orang untuk memilikinya. Penulis Mada Prastya Editor Dimas Post Views 3,431
Alat-Alat Yang Menggunakan Prinsip Kerja Elektromagnetik 1. Bel Listrik Bagian-bagian utama bel listrik a Sebuah magnet listrik A dan B, berupa magnet listrik berbentuk U b Pemutusan arus atau interuptor C c. Sebuah pelat besi lunak D yang dihubungkan dengan pegas E dan pemukul bel; F. Silahkan lihat gambar di bawah ini! Gambar Skema Prinsip kerja Bel Listrik Cara Kerja Bel Listrik Apabila arus listrik dialirkan dengan jalan menekan sakelar, SK, maka arus listrik mengalir melalui kumparan. A dan B menjadi magnet, dan menarik D. Oleh karena itu arus yang melalui titik C terputus, sehingga sifat kemagnetannya hilang. D terlepas dari tarikan AB. Kontak C tersambung lagi, dan arus mengalir lagi. A dan B menjadi magnet lagi, menarik D demikian seterusnya berulang-ulang. Selama SK ditekan. Tiap kali D ditarik oleh AB, maka pemukul F memukul bel G, maka bel berbunyi 2. Pesawat Telepon Sebuah pesawat telepon pada dasarnya terdiri atas dua bagian utama yaitu a pesawat pengirim, yang biasa disebut mikrofon b pesawat penerima, biasanya disebut telepon. Gambar Pesawat Telepon dan Prinsip Kerjanya Lihat Gambar di atas, Perhatikan prinsip-prinsip yang mendasar pada sebuah mikrofon. Sebuah pelat tipis yang disebut diafragma D, selalu bersentuhan dengan butir-butir karbon, C, yang terdapat di dalam kotak karbon, B, jika getaran suara jatuh ke permukaan diafragma maka diafragma itu bergetar. Getaran ini menyebabkan butir-butir karbon tertekan atau tidak tertekan. Pada waktu tertekan, hambatan butir-butir karbon itu kecil, begitu sebaliknya jika tidak tertekan, hambatannya besar. Karena getaran diafragma dan hambatan C berubah-ubah sesuai dengan getaran suara. Arus yang mengalirpun berubah-ubah sampai ke telepon. Arus yang berubah-ubah menjadi suara. Cara kerja Telepon Gambar tersebut memperlihatkan dasar kerja pesawat telepon. Telepon terdiri atas sebuah diafragma, M, sebuah magnet listrik, A–A, dan magnet tetap US. Magnet tetap selalu memagnetkan inti magnet listrik. Karena itu diafragma yang terbuat dari bahan, ditarik oleh magnet, selalu tertarik ke arah AA dan dalam bentuk agak cekung ke arah AA. Jika arus yang datang melalui kumparan magnet listrik itu berubah-ubah besarnya. Maka kekuatan magnet listrik berubah-ubah juga. Perubahan gaya tarik sesuai dengan getaran suara yang dikirim oleh mikrofon. Perubahan gaya tarik menyebabkan diafragma bergetar sesuai dengan getaran suara pengirim. Alat-Alat Yang Menggunakan Prinsip Motor Listrik 1. Kipas angin Alat ini banyak digunakan oleh masyarakat yang tinggal di daerah panas, seperti Jakarta atau Surabaya, dan kota-kota yang dekat dengan kawasan pantai. Di dalam kipas angin terdapat sebuah motor listrik yang berperan untuk memutar baling-baling kipas, di sini as/poros pada motor listrik langsung terhubung dengan baling-baling yang berfungsi menggerakkan udara sehingga menjadi angin yang terhembus ke satu arah. CARA KERJA KIPAS ANGIN Pada umunya cara kerja kipas angin ada pada pemutar kipas angin yang digeerakkan oleh motor listrik. Prinsip yang digunakkan adalah mengubah energi listrik menjadi energi gerak. Dalam sebuah motor listrik terdapat suatu kumparan besi pada bagian yang bergerak beserta sepasang magnet U berbentuk pipih pada bagian yang diam permanen. Listrik yang mengalir pada lilitan kawat dalam kumparan besi akan membuat kumparan besi menjadi sebuah magnet. Karena sifat magnet yang saling tolak pada kedua kutub, gaya tolak menolak magnet antara kumparan besi dan magnet membuat gaya berputar secara periodik pada kumparan besi tersebut. Akibatnya, baling-baling kipas angin yang dikaitkan ke poros kumparan dapat berputar. Penambahan tenaga listrik pada kumparan besi yang akan menjadi gayakemagnetan ditujukkan untuk memperbesar embusan angin pada kipas angin. Pada dasarnya semua jenis kipas angin mempunyai cara kerja yang sama, yang membedakan hanya pada posisi penempatan kipas angin. Berikut jenis-jenis kipas angin yang umumnya digunakan dalam rumah tangga 2. Pompa air listrik As atau poros motor listrik pada mesin pompa air listrik yang berputar akan terhubung dengan roda gigi yang berfungsi menyedot/menarik air dari pipa penyedot dan sekaligus mengalirkan/mendorong air tersebut ke pipa pengeluaran. As tersebut juga akan terhubung dengan kipas yang berfungsi mendinginkan motor. Pompa air biasa digunakan oleh masyarakat untuk mengambil air bersih dari bawah sumur, dari kolam untuk selanjutnya ditampung pada sebuah wadah besar sebagai keperluan manusia baik itu untuk minum ataupun urusan rumah tangga lain Pertanyaan besarnya adalah bagaimanakah sebuah pompa air dapat menyedot dan memompa air? Pada prinsifnya, sebuah pompa air menyedot dan membuang air dengan menggunakan putaran impeler sehingga menimbulkan tarikan, air yang ditarik akan terus menerus menarik air dari dasar sumur untuk dialirkan menuju pipa out. kemudian pada pipa out, impeler akan mendorong air untuk menuju kepenampungan atau pembuangan Jadi pada dasarnya sebuah pompa air bekerja menghisap menyedot dan mendorong air sekaligus dalam sekali kerja
pada kendaraan prinsip kerja elektromagnetik digunakan pada komponen